Vernonia Elaeagnifolia

Vernonia Elaeagnifolia: Tanaman menjalar tirai

Berbicara tentang Greenhost, belum lengkap rasanya jika tidak membicarakan tanaman ikonik kami yang menjuntai di sepanjang fasad depan dan telah menjadi bagian dari identitas Greenhost. Tahukah anda tanaman apa saja yang kami maksud, dan tahukah anda nama tanamannya? Dalam postingan blog kali ini, kami akan membawa Anda dalam perjalanan untuk mengetahui lebih banyak tentang tanaman unik ini dan kisah di baliknya.

Tanaman yang berasal dari Burma, Myanmar ini ternyata memiliki 3 nama ilmiah berbeda yaitu Vernonia elliptica , Vernonia elaeagnifolia , dan Tarlmounia elliptica . Setiap nama ilmiahnya memiliki arti yang mewakili karakter tumbuhan unik yang diberi nama Lee Kuan Yew ini. Elliptica artinya daun tanamannya berbentuk elips, sedangkan elaeagnifolia artinya murni dan bersih seperti zaitun – karena bentuk daunnya juga menyerupai daun pohon zaitun. Orang sering menjuluki tanaman ini dengan sebutan Tirai Creeper juga karena tanaman merambatnya menjuntai seperti tirai. Dari manakah nama Lee Kuan Yew berasal? Diambil dari nama mantan Perdana Menteri Singapura yang berhasil menyelenggarakan proyek pembangunan ramah lingkungan bernama Garden City pada tahun 1967. Bangunan-bangunan yang didirikan dalam proyek tersebut dihiasi dengan tanaman merambat jenis ini. Sejak saat itu, nama Lee Kuan Yew dijadikan nama populer untuk Vernonia elliptica .

Perjalanan yang dilakukan tim housekeeping kami untuk menemukan tanaman ini sungguh di luar dugaan. Saat itu, Greenhost belum sehijau dan subur seperti sekarang. Maklum saja, saat itu masih tahap pre-opening dimana bangunan hotelnya baru saja selesai dibangun. Oleh karena itu, Bu Asri, housekeeping executive kami harus memutar otak untuk mencari sesuatu yang benar-benar dapat meramaikan lingkungan Greenhost, termasuk ruangannya. Untuk menambah lebih banyak karakter dan sekaligus membuatnya enak dipandang. Ibu Asri memutuskan untuk berkeliling mencari bibit tanaman yang menjuntai dan disinilah perjalanan dimulai. Dari sekian banyak tanaman yang menjuntai, Ibu Asri memutuskan untuk membawa pulang bibit Lee Kuan Yew tersebut. Meski belum pernah menanam Lee Kuan Yew sebelumnya, ia yakin tanaman ini akan tumbuh subur di kawasan Greenhost. Jatuh cinta pada pandangan pertama dan pilihan pertama membuat Ibu Asri dan tim tukang kebun sangat menyukai Lee Kuan Yew. Mereka memeriksa, menyiram, memupuk, dan memangkasnya secara teratur. Kami juga memiliki ritual memotong “poni” Lee Kuan Yew setiap bulan sebagai kegiatan wajib agar tanaman tetap terlihat indah, hijau, dan subur. Apakah menurut Anda kami melakukan pekerjaan dengan baik sejauh ini?

Bagi Anda yang ingin memiliki tanaman ini di rumah, Ibu Asri mengatakan, perawatan Lee Kuan Yew cukup mudah karena tidak terlalu bergantung pada suhu dan kelembapan. Berbeda dengan tanaman merambat lain yang hanya dapat tumbuh pada musim tertentu, tanaman ini tumbuh sepanjang tahun dan batangnya dapat merambat sepanjang 0,5 hingga 3 meter. Yang dibutuhkan untuk menanam Lee Kuan Yew hanyalah tanah yang mudah menyerap air dan mendapat sinar matahari yang cukup. Sedangkan bagi anda yang penasaran bagaimana tanaman Lee Kuan Yew tumbuh subur dan berkembang di hotel kami, kami sangat menantikan kedatangan anda disini. Jika Anda ingin mendapatkan pemandangan Lee Kuan Yew dari jendela Anda, mohon meminta tim Front Office kami untuk ditempatkan di ruangan yang terletak di sisi timur, barat dan utara sepanjang lantai 1 dan 2. Dapatkah Anda membayangkan terbangun melihat tanaman hijau subur di luar kamar Anda?

Sumber Artikel : https://www.greenhosthotel.com/the-story-behind-our-curtain-creeper.html